Tuesday, 15 March 2016

KEBUTUHAN GIZI DAN NUTRISI ANAK USIA DI BAWAH 5 TAHUN

KEBUTUHAN GIZI DAN NUTRISI ANAK
USIA DI BAWAH 5 TAHUN

Asupan makanan yang bergizi amat penting untuk si kecil
agar bisa tumbuh dan berkembang dengan optimal. Karena
itu pastikan bahwa menu yang disajikan bagi si kecil
memenuhi kebutuhan nutrisi hariannya. Di usia ini anak
memasuki usia pra sekolah dan mempunyai risiko besar
terkena gizi kurang. Pada usia ini anak tumbuh dan
berkembang dengan cepat sehingga membutuhkan zat gizi
yang lebih banyak, sementara mereka mengalami
penurunan nafsu makan dan daya tahan tubuhnya masih
rentan sehingga lebih mudah terkena infeksi dibandingkan
anak dengan usia lebih tua. Zat gizi yang mereka perlukan
adalah Karbohidrat berfungsi sebagai penghasil energy bagi
tubuh dan menunjang aktivitas anak yang mulai aktif
bergerak. Mereka biasanya membutuhkan sebesar 1300
kkal per hari. Protein berfungsi untuk membangun dan
memperbaiki sel tubuh dan menghasilkan energy. Mereka
membutuhkan protein sebesar 35 gram per hari Mineral dan
vitamin yang penting pada makanan anak adalah iodium,
kalsium, zinc, asam folat, asam folat, zat besi, vitamin
A,B,C,D,E, dan K. Mineral dan vitamin ini berperan dalam
perkembangan motorik, pertumbuhan, dan kecerdasan anak
serta menjaga kondisi tubuh anak agar tetap sehat.
Sementara pertumbuhan fisik tubuh sedikit melambat,
karenanya anak perlu makan makanan yang memberikan
asupan gizi yang mendukung pertumbuhan otaknya.
Pemberian nutrisi pada anak harus tepat, artinya:
Tepat kombinasi zat gizinya, antara kebutuhan
karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral serta
kebutuhan cairan tubuh anak, yaitu 1-1,5 liter/hari.
Tepat jumlah atau porsinya, sesuia yang diperlukan
tubuh berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG)
harian.
Tepat dengan tahap perkembangan anak, artinya
kebutuhan aklori anak berdasarkan berat badan dan
usia anak.
Pola Makan balita harus terdiri dari:
Ketika bayi anda tumbuh menjadi balita, mereka
harus sepenuhnya terintegrasi ke makanan keluarga,
meskipun untuk sementara waktu mungkin mereka
masih perlu bantuan untuk memotong makanan
menjadi potongan-potongan kecil
Satu hal yang perlu diperhatikan untuk membuat
makanan keluarga cocok untuk anak Anda,yaitu
gunakan sedikit gula, garam dan hindari bumbu-
bumbu dengan rasa yang tajam
Susu masih sangat berperan penting dalam pola
makan anak Anda, meskipun mereka perlu sedikit
lebih berkurang sekarang, sekitar 200-600 ml susu
atau 2-3 porsi susu per hari
Berikan anak makanan yang sehat, bervariasi dan
seimbang,
Anak harus makan berbagai macam makanan dari
setiap kelompok makanan:
4 porsi jenis karbohidrat perhari
2-3 porsi susu perhari
1-2 porsi jenis daging atau jenis daging lainnya
perhari
5 porsi jenis buah dan sayuran perhari
Kebutuhan Gizi Balita
Energi
Balita membutuhkan energi (sebagai kalori) untuk
memungkinkan mereka untuk beraktifitas serta untuk
pertumbuhan dan perkembangan tubuh mereka
Tubuh mendapatkan energi terutama dari lemak dan
karbohidrat tetapi juga beberapa dari protein
Asupan Kalori
Anak-anak usia balita membutuhkan kalori yang
cukup banyak disebabkan bergeraknya cukup aktif
pula. Mereka membutuhkan setidaknya 1500 kalori
setiap harinya. Dan balita bisa mendapatkan kalori
yang dibutuhkan pada makanan-makanan yang
mengandung protein, lemak dan gula.
Protein
Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan
pemeliharaan dan perbaikan jaringan tubuh, serta
untuk membuat enzim pencernaan dan zat kekebalan
yang bekerja unutkmelindungi tubuh si kecil.
Kebutuhan protein secara proporsional lebih tinggi
untuk anak-anak daripada orang dewasa.
Asupan gizi yang baik bagi balita juga terdapat pada
makanan yang mengandung protein. Karena protein
sendiri bermanfaat sebagai prekursor untuk
neurotransmitter demi perkembangan otak yang baik
nantinya. Protein bisa didapatkan pada makanan-
makanan seperti ikan, susu, telur 2 butir, daging 2
ons dan sebagainya.
Sumber protein ikan, susu, daging, telur, kacang-
kacangan
Tunda pemberiannya bila timbul alergi atau ganti
dengan sumber protein lain.
Untuk vegetarian, gabungkan konsumsi susu dengan
minuman berkadar vitamin C tinggi untuk membantu
penyerapan zat besi.
Lemak
Beberapa lemak dalam makanan sangat penting dan
menyediakan asam lemak esensial, yaitu jenis lemak
yang tidak tersedia di dalam tubuh
Lemak dalam makanan juga berfungsi
untuk melarukan vitamin larut lemak seperti vitamin
A, D, E dan K.
Anak-anak membutuhkan lebih banyak lemak
dibandingkan orang dewasa karena tubuh mereka
menggunakan energi yang lebih secara proposional
selama masa pertumbuhan dan perkembangan
mereka. Namun, Anjuran makanan sehat untuk anak
usia lebih dari 5 tahun  adalah asupan lemak total
sebaiknya tidak lebih dari 35% dari total energi.
Sumber lemak dalam dalam makanan bisa di dapat
dalam : mentega, susu, daging, ikan, minyak nabati.
Karbohidrat
Karbohidrat merupakan pati dan gula dari makanan
Pati merupakan komponen utama dari sereal,
kacang-kacangan, biji-bijian dan sayuran akar
Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi
anak. Hampir separuh dari energi yang dibutuhkan
seorang anak sebaiknya berasal dari sumber
makanan kaya karbahidrat seperti roti, seral, nasi, mi,
kentang.
Anjuran konsumsi karbohidrat sehari bagi anak usia 1
tahun keatas antara 50-60%
Anak-anak tidak memerlukan ‘gula pasir’ sebagai
energy serta madu harus dibatasi.
Dalam kehidupan sehari-hari manusia membutuhkan
karbohidrat sebagai energi utama serta bermanfaat
untuk perkembangan otak saat belajar dikarnakan
karbohidrat di otak berupa Sialic Acid. Begitu juga
dengan balita, mereka juga membutuhkan gizi
tersebut yang bisa diperoleh pada makanan seperti
roti, nasi kentang, roti, sereal, kentang, atau mi.
Kenalkan beragam karbohidrat secara bergantian.
Selain sebagai menu utama, karbohidrat bisa diolah
sebagai makanan selingan atau bekal sekolah seperti
puding roti atau donat kentang yang lezat.
Serat
Serat adalah bagian dari karbohidrat dan protein
nabati yang tidak dipecah dalam usus kecil dan
penting untuk mencegah sembelit serta gangguan
usus lainnya.
Serat dapat membuat perut anak menjadi cepat
penuh dan terasa kenyang, menyisakan ruang untuk
makanan lainnya sehinga sebaiknya tidak diberikan
berlebih
Vitamin dan Mineral
Vitamin adalah zat organik kompleks yang
dibutuhkan dalam jumlah yang sangat kecil untuk
banyak proses penting yang dilakukan dalam tubuh
Mineral adalah zat anorganik yang dibutuhkan oleh
tubuh untuk berbagai fungsi
Makanan yang berbeda memberikan vitamin dan
mineral yang berbeda dan memiliki diet yang
bervariasi dan seimbang . Ini penting untuk
menyediakan jumlah yang cukup dari semua zat gizi
Ada beberapa pertimbangan pemberian zat gizi untuk
diingat, seperti pentingnya zat besi dan pemberian
vitamin dalam bentuk suplemen.
Zat besi
Usia balita merupakan usia yang cenderung
kekurangan zat besi sehingga balita harus diberikan
asupan makanan yang mengandung zat besi.
Makanan atau minuman yang mengandung vitamin C
seperti jeruk merupakan salah satu makanan yang
mengandung gizi yang bermanfaat untuk penyerapan
zat besi.
Kalsium
Balita juga membutuhkan asupan kalsium secara
teratur sebagai pertumbuhan tulang dan gigi balita.
Salah satu pemberi kalsium terbaik adalah susu yang
diminum secara teratur.
Kebutuhan nutrisi harian anak usia 1-3 tahun (1000 kkal)
Nutrisi Kebutuhan/
Hari
Setara dengan….
Vit A 400 ug Wortel (50 gram)
Vit D 200 IU Susu (470 ml atau
2 cangkir)
Vit K 15 ug 2 tangkai
asparagus (20
gram)
Vit B1 (Thiamin) 0,5 mg Kentang rebus
(150 gram)
Vit B2 (Riboflavi) 0,5 mg Telur rebus (55
gram)
Vit B3 (Niacin) 6 mg Dada   ayam (50
gram)
Vit B6 (piridoksin) 0,5 ug Fillet salmon (90
gram)
Vit B12 0,9 ug 1 butir telur rebus
Asam Folat 150 ug 3 kuntum brokoli
(35 gram)
Kalsium 500 mg Susu (290 ml)
Magnesium 60 mg 1 mangkuk  buah
labu (245 gram)
Zat Besi 8 mg Daging sapi (170
gram)
Zinc 7 mg Kacang  tanah (100
gram)
Selenium 17 ug Tuna (20 gram)
Natrium 0,8 g Garam   (1/2
sendok teh)

No comments:

Post a Comment

Entri yang Diunggulkan

Tips Mendapatkan Wajah Mulus Bebas Jerawat

Tips Mendapatkan Wajah Mulus Bebas Jerawat AMWAY INDONESIA November 21, 2011 Remaja adalah fase dimana seseorang butuh dengan penampilan ...